TPQ An-Najach yang beralamat di Desa Baturagung RT 08 RW 02 ini kini membuka kelas baru, yakni Kelas Hadroh. Menurut Wikipedia Hadroh adalah kesenian rebana yang mengakar pada kebudayaan islam yang sering disebut sebagai kegiatan syiar lewat syair. Di Indonesia, Hadroh ini identik sebagai kesenian milik lingkungan pesantren khususnya di tanah Jawa.
Untuk kali pertama kelas hadroh ini dibuka Ahad lalu (17/01), sebagai gurunya (pelatihnya) adalah ustadz Masruri. Antusias santri An-Najach cukup tinggi sekitar 15 santri ikut dalam kelas hadroh edisi pertama ini. Untuk kedepannya kelas hadroh ini akan dirutinkan pelatihannya tiap hari ahad jam 08.00 WIB. Untuk perlengkapan kelas hadrohnya TPQ An-Najach ini sudah memilikinya sendiri. Jadi kedepannya akan difokuskan untuk kelengkapan dan kematangan baik untuk perlengkapan tambahan, akomodasi dan lain-lain.
Ustads Syafii selaku pendiri TPQ An-Najach berharap Semoga anak-anak TPQ An-najach menjadi generasi yang cinta Nabi Muhammad Saw, bersholawat dengan seni Hadrah rebana, rajin mengaji dan bersholawat serta mempunyai akhlaqul Karimah, ikut serta menyiarkan Aswaja An-nahdliyyah dengan slogan “berkat sholawat, maksiat minggat”, Aamiin ya rabbal ‘aalamiin. (MAH)