Kandungan Bahan Organik Jerami Padi yang Wajib Anda Tahu
Pada beberapa tempat, jerami padi bahkan menjadi limbah yang tidak terpakai. Padahal, bahan organik jerami padi sangat bagus digunakan sebagai media tanam baru. Di beberapa tempat lainnya, jerami padi dimanfaatkan sebagai pakan ternak sapi. Selain itu, jerami padi juga mudah didapatkan.
Bahan Organik Jerami Padi yang Wajib Anda Tahu
Pemanfaatan jerami padi sebagai media tanam jelas akan mengurangi limbah setelah musim panen terjadi. Jerami padi dapat digunakan sebagai media tanam terbaik karena kandungan protein yang relatif lengkap dibandingkan dengan media tanam lain. Penggunaan jerami padi sebagai media tanam juga minim risiko jika dibandingkan dengan media tanam dari bahan organik lain seperti serabut kelapa.

Kandungan bahan organik
Jerami padi yang melalui proses pembakaran akan mengalami proses kimiawi sehingga kandungan kimianya akan terbuka. Beberapa senyawa yang terdapat pada sekam jerami padi di antaranya kandungan air 9,02%, serat kasar 35,68%, protein kasar 3,03%, karbohidrat dasar 33,71%, lemak 1,18%, abu 17,17%, oksigen 33,64%, karbon 1,33%, hydrogen 1,54%, silica 16,98%, nitrogen 24,70%, selulosa 34,34%, pentose 16,94%, dan lignin 21,40%.
Manfaat sekam jerami padi
Dengan banyaknya kandungan kimia yang terdapat pada sekam jerami padi, tidak heran jika jerami padi menjadi pilihan terbaik untuk media tanam. Kandungan tersebut dapat mendukung pertumbuhan suatu tanaman yang ditanam pada media ini. Berikut ini manfaat sekam jerami padi sebagai media tanam.
- Sekam dari jerami padi dapat juga dimanfaatkan sebagai pupuk. Ini dikarenakan sekam jeram padi mampu menyerap dan menyimpan air sehingga dapat digunakan sewaktu-waktu.
- Tanah yang subur disebabkan oleh kandungan unsur hara yang tinggi. Sekam jerami padi dapat berperan sebagai penyimpan unsur hara dalam hal ini.
Sumber : Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan