Pada hari Sabtu Lalu tanggal 4 September 2021, Baturagung Legends Fc. Berhasil menjuarai Trofeo Mangunsari – Tegowanu. Tim yang bertanding di Trofeo Mangunsari ini adalah Mangunsari FC. Baturagung Legend, dan Kunjeng FC.
Pada pertandingan ini di babak pertama Tim tuan rumah Mangunsari FC. bertanding Melawan Baturagung legends dan berakhir dengan skor 2-0 untuk Baturagung yang dicetak oleh saudara Hasan dan Asep. Dilanjut babak kedua antara Mangusari Fc dengan Kunjeng Fc dan tercetak skor 2-0 untuk Mangunsari FC. Di babak ketiga Baturgung Legend menghadapi Kunjeng Fc. Dan Bapak Kades yang tergabung dalam tim Baturagung Legend berhasil menjebol gawang Kunjeng Fc. sehingga Baturagung Legend unggul 1-0 hingga akhir pertandingan.
Dengan agregat gol ini secara otomatis Baturagung Legend menjuarai Trofeo Mangunsari dan mendapatkan piala penghargaan.
Lantas apa sebenarnya arti trofeo dalam sepak bola? Dalam bahasa Italia, trofeo berarti piala. Pada 2001, tiga klub top Liga Italia yaitu Juventus, Inter Milan, dan AC Milan bertemu dalam sebuah turnamen pramusim yang bertajuk Trofeo TIM. Turnamen tersebut tidak diakui oleh badan sepak bola dunia (FIFA) sebagai pertandingan resmi karena aturan permainan yang digunakan tidak sesuai dengan hukum sepak bola FIFA dan Badan Asosiasi Sepak Bola Internasional atau IFAB. Pada Trofeo TIM 2001, ketiga klub peserta yakni Juventus, Inter Milan, dan AC Milan saling bertemu dalam satu waktu. Ketiga klub tersebut saling berhadapan menggunakan sistem round robin dengan waktu pertandingan adalah 1×45 menit. Jika pertandingan berakhir imbang, dilanjutkan dengan adu penalti. Sistem penghitungan poinnya adalah tiga poin untuk kemenangan dalam waktu 45 menit, dua poin untuk kemenangan via adu penalti, dan nol poin bagi tim yang kalah. Pada edisi pertama Trofeo TIM, AC Milan tampil sebagai juara berkat hasil sekali menang 45 menit dan sekali menang via adu penalti (poin 5) (kutipan : https://www.kompas.com/sports/read/2021/06/01/16000028/apa-itu-trofeo-sepak-bola-?page=all.
Editor : Tim SID Baturagung
Kontributor : Kadus Tutup